REDAKSIRIAU.CO.ID,  PEKANBARU  - Soal isu pendirian Bank Syariah  Muhammadiyah , Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyatakan bahwa PP Muhammadiyah belum mengadakan atau menugaskan baik majelis, lembaga, serta individu untuk mengadakan survei tentang pendirian Bank Syariah Muhammadiyah.

“PP Muhammadiyah tidak ada melakukan survey yang berkaitan dengan pendirian Bank Syariah Muhammadiyah,” kata Sekretaris PP Muhammadiyah Agung Danarto, Ahad 27 Desember 2020, seperti dikutip dari  suaramuhammadiyah.id.

Agung mengingatkan bahwa sikap dan pandangan resmi PP Muhammadiyah mewakili resmi Persyarikatan adalah apa yang telah dipublikasikan melalui Pernyataan PP Muhammadiyah Nomor 31/PER/I.0/A/2020 Tentang BANK SYARIAH INDONESIA UNTUK KEADILAN DAN KEMAKMURAN SELURUH RAKYAT, tanggal 7 Jumadilawal 1442 H/22 Desember 2020 M.

“Karenanya baik survei-survei maupun pernyataan-pernyataan orang per orang atas nama apapun, baik sebelum maupun sesudahnya, tidak mewakili dan mencerminkan sikap dan pandangan resmi Muhammadiyah sebagaimana dalam edaran resmi tersebut,” jelas Agung.

Dia menambahkan, termasuklah di dalamnya belum ada sikap resmi dari lembaga ini untuk mendirikan bank syariah sendiri. Organisasi ini juga belum membentuk tim khusus yang berkaitan dengan masalah perbankan tersebut.

Agung berharap anggota atau pihak di internal Muhammadiyah untuk menahan diri dan tidak membikin pernyataan, sikap, dan langkah sendiri-sendiri.

“Jika ada pandangan dan pemikiran yang didasarkan pada hal tersebut mohon maaf terlebih dahulu melalui organisasi,” tandasnya. 

 

Bertuahpos.com