REDAKSIRIAU.CO, Polda Metro Jaya mencatat angka kejahatan jalanan pada H-4 atau Senin, 11 Juni 2018 kemarin dalam Operasi Ketupat 2018 menurun 69% dibandingkan pada H-4 Operasi Ramadniya 2017 lalu.

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusuf mengatakan, pada H-4 Lebaran 2018 Operasi Ketupat 2018, tercatat angka kejahatan di jalanan turun 69% dibandingkan 2017 lalu. Sedangkan jumlah pelanggaran lalu lintas mengalami kenaikan 92%.

"Untuk gangguan kamtibmas secara umum, crime total tahun 207 ada sebanyak 69 kali dan 2018 ini 59 kali. Lalu kriminalitas tertentu crime index tahun 2017, ada sebanyak 16 kali dan pada 2018, sebanyak 14 kali atau turun 12%. Sedang laka dan langgar lantas tahun 2017, sebanyak 607 kali dan tahun 2018 sebanyak 1.168 kali," kata Yusuf pada wartawan, Selasa (12/6/2018).

Dia menerangkan, pada H-5 atau Minggu, 10 Juni lalu, perbandingan gangguan kamtibmas secara umum crime total di tahun 2017 ada 36 kali dan tahun 2018 ada 11, yang mana angka itu turun 69%. Sedangkan perbandingan kriminalitas tertentu crime index di tahun 2017, sebanyak 8 kali dan pada 2018, sebanyak 2 kali, angka itu turun 75%.

"Sedangkan perbandingan laka lantas pada 2017, sebanyak 11 kali dan 2018, ada 2 kali, angka itu turun 82%. Sedang pelanggaran lalu lintas pada 2017 ada sebanyak 1.467 ditindak tilang, teguran 632. Di tahun 2018 ditindak tilang 1.313, teguran 1.048, artinya angka penilangan turun 10% sedang teguran naik 66%," ucapnya.

Sindonews.com