Dinkes Inhil, Penderita DBD Harus Segera Diobati

Ilustrasi/Int

REDAKSIRIAU.CO, INDRAGIRI HILIR -  Kepala Seksi (Kasi) Promosi Kesehatan (Promkes) Dinas Kesehatan (Diskes) Inhil, Siti Munziarni menghimbau kepada seluruh masyarakat khususnya yang ada di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi Riau agar secepatnya melakukan pemeriksaan atau perawatan ke rumah sakit terdekat bila terkena penyakit DBD.

 

Penyakit yang tergolong mematikan ini memang kerap terjadi dikala musim penghujan dan banjir rob. Hal itu dikarenakan banyaknya genangan air yang bisa menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk aedes aigepty.

Loading...

 

“Gejala awalnya itu seperti mendadak demam tinggi selama dua hingga tujuh hari, kondisi fisik menjadi lemah dan lesu serta ada bintik-bintik merah pada kulit dan terasa nyeri pada ulu hati,” ungkap Siti Munziarni.

 

Sedangkan gejala lanjutan, katanya lagi, terjadi pendarahan pada hidup atau yang dikenal dengan sebutan mimisandan bawah kulit.

 

“Ada juga muntah-muntah atau buang air besar berdarah,” jelasnya.

 

Jika sudah memasuki tahap yang berbahaya, maka penderita DBD ini akan mengalami gelisah, tangan dan kaki menjadi dingin dan berkeringat. Jika tidak segera mendapatkan pertolongan maka tidak menutup kemungkinan yang berisiko kematian. Adapun pertolongan yang bisa diberikan bagi penderita yang mengalami gejala awal DBD, yakni berikan minum sebanyak mungkin, kompres agar panasnya turun dan berikan obat penurun panas, misalnya paracetamol.

 

"Untuk memberikan penanganan dan pengobatan terhadap gejala DBD ini, sebaiknya pasien segera dibawa ke Puskesmas atau Rumah Sakit guna mendapat pelayanan medis," imbuhnya. (Adv)

 

Ikuti Terus Redaksiriau.co Di Media Sosial

Tulis Komentar


Loading...