Menurut Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Boy Rafli Amar, tersangka AR telah berhasil memberangkatkan puluhan WNI dengan empat kali pemberangkatan sejak Oktober, November dan Desember tahun 2015. "Kurang lebih puluhan WNI, rata-rata berasal dari Pulau Jawa," terang Boy Rafli saat dihubungi, Kamis (29/9/2016).
Boy menjelaskan, dalam kasus itu pihak Densus telah melakukan penahanan dan pemeriksaan terkait perannya. "Masih diperiksa karena masih dikroscek. Dari dokumen yang ada kota masih pelajari," jelasnya.