Haul Tuan Guru Sapat Juga Dihadiri Warga Negara Asing

REDAKSIRIAU.CO, INDRAGIRI HILIR - Hari ini, Rabu (11/5/2016), kawasan Masjid Al Hidayah, Kampung Hidayat, Desa Teluk Dalam, Kecamatan Kuala Indragiri (Kuindra) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi Riau dipadati oleh ribuan peziarah.

Para peziarah itu datang ke daerah ini untuk menghadiri acara peringatan haul ke-79 Syekh Abdurrahman Siddiq Al Banjari (Tuan Guru Sapat) yang sudah dimulai sejak pada Selasa (10/5/2016) malam.

Loading...

Peringatan haul Syekh Abdurrahman Siddiq Al Banjari ini diawali dengan pembacaan wirid dan tahlil di makam (kubah) Mufti Kerajaan Indragiri dengan dipimpin langsung oleh cucu Syekh Abdurrahman Siddiq Al Banjari, Ustad HM Ali Azhar dan dihadiri ribuan peziarah dari berbagai daerah di Indonesia, bahkan luar negeri.

Pada peringatan haul di Masjid Al Hidayah yang menghadirkan penceramah Habib Seqqaf bin Hasan Baharun ini dihadiri Asisten II Sekdaprov Riau, Bupati Inhil HM Wardan, Bupati Inhu H Yopi Arianto, unsur Forkopimda Provinsi Riau dan Inhil, para pejabat dari provinsi dan kabupaten, seperti Kalimantan Selatan, Bangka Belitung, Kepri, Tanjung Jabung dan Inhu.

"Begitu besar jasa dan perjuangan Tuan Guru (Syekh Abdurrahman Siddiq) tidak bisa dinilai dengan harta materi. Marilah sama-sama teruskan perjuangan beliau," ujar Ustad HM Ali Azhar, Ketua Kerukunan Keluarga Syekh Abdurrahman Siddiq Al Banjari, sebelum membacakan manaqib (sejarah hidup) Tuan Guru Sapat.

Bupati Inhil HM Wardan menyampaikan, Syekh Abdurrahman Siddiq Al Banjari merupakan sosok ulama besar yang cerdas, dibuktikan banyaknya buku karang beliau yang menjadi rujukan, bukan hanya di Indonesia, tapi sampai di negara tetangga.

"Beliau merupakan sosok panutan, baik sebagai pribadi dan masyarakat. Beliau merupakan sosok ulama yang cerdas sehingga diangkat menjadi Mufti Kerajaan Indragiri sejak tahun 1910-1937," ungkapnya.

Habib Seqqaf bin Hasan Baharun dalam tausiyahnya menyampaikan, setiap muslim untuk selalu berusaha untuk mendapatkan syafa'at Rasulullah SAW dengan selalu mencari keberkatan dan bertawassul kepadanya.

Dijelaskan, kita bertanggung jawab untuk menjaga ilmu yang telah beliau ajarkan kepada kita semua. Sehingga kita akan masuk golongan dicintai dan masuk kedalam syurga bersama beliau.

"Rasulullah SAW sangat sayang kepada umatnya, maka kita harus menyayangi dan menjaga ajaran beliau," harapnya. Disebutkan, saat ini ilmu mulai diangkat, karena banyaknya berpulang para ulama ke Rahmatullah.

Ikuti Terus Redaksiriau.co Di Media Sosial

Tulis Komentar


Loading...