Nilai Jual Hasil Pertanian di Indragiri Hilir Mulai Anjlok

REDAKSIRIAU.CO.ID, INDRAGIRI HILIR - Sejumlah petani kelapa di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi Riau mulai merasa resah karena harga jual buah kelapa yang menjadi tumpuan perekonomian mereka selama ini mulai mengalami penurunan.

Penurunan nilai jual komodi dikalangan pengepul ini dinilai sangat drastis karena hanya dalam hitungan minggu bahkan hari.

"Sekitar seminggu yang lalu, harga jualnya masih sekitar tiga ribuan perkilonya, tapi sekarang sudah tinggal dua ribuan," sebut Edi salah seorang petani yang berada di Kecamatan Gaung Anak Serka (GAS) kepada redaksiriau.co.id, Jum'at (10/4/2020).

Loading...

Kondisi ini diperparah dengan penurunan harga jual biji pinang yang juga menjadi salah satu komoditi penambah penghasilan para petani di Kabupaten Indragiri Hilir tersebut, nilai jual yang sebelumnya berada angka Rp 10.000 hingga Rp 11.000 perkilogramnya, saat ini hanya berkisar diangka Rp 5000 hingga Rp 6500 saja perkilonya.

"Kalau pinang ini mulai turun harga sejak adanya informasi penyelenggaraan virus Corona, kabarnya pihak pengepul tidak berani membeli dengan harga sebelumnya dengan alasan takut tidak bisa untuk mengirimnya kepihak pembeli lainnya," kata Edi menambahkan.

Kekhawatiran ini juga disampaikan oleh Endi salah seorang petani yang berada di Kecamatan Mandah Kabupaten Indragiri Hilir, ia mengharapkan agar para pembeli buah kelapa milik petani tidak menurunkan harga jual ditengah sulitnya perekonomian saat ini.

"Kalau tidak dari hasil berkebun kelapa ini, dari mana lagi kami para petani mencari duit, karena dari dulu kami mendapatkan penghasilan dari sini," ungkapnya.

Jika harga jual buah kelapa masih diangka tiga ribuan, katanya menambahkan, para petani kelapa pasti akan merasa terbantu perekonomiannya, untuk itu ia berharap kepada pemerintah daerah juga dapat memberikan perhatiannya untuk masalah nilai jual buah kelapa di Kabupaten Indragiri Hilir ini. (Ezy)

Ikuti Terus Redaksiriau.co Di Media Sosial

Tulis Komentar


Loading...