Detik-detik Kehidupan Seorang Muslim

REDAKSIRIAU.CO, BAGANSIAPIAPI - Kehidupan manusia di dunia ini begitu singkat, terutama manusia yang hidup di akhir zaman seperti saat ini. Oleh sebab itu, perlu bagi kita sebagai muslim untuk mempersiapkan bekal menuju tempat yang abadi setelah datangnya kematian. Baca: Ini Isi Khutbah yang Disampaikan Pada Solat Sunah Gerhana Matahari Hal ini diungkapkan oleh Muzakir selaku khatib shalat Jumat di Masjid Khairiyah Bagansiapiapi dalam isi khutbahnya, Jumat (31/03/2017) siang. "Hidup manusia ini singkat, apalagi kita selaku umat Nabi Muhammad SAW yang hidup sudah berada di akahir zaman. Rata-rata umur manusia saat ini hanya sekitar 70-an tahun dan dengan waktu yang sesingkat itu apa yang sudah kita persiapkan?," terangnya. Muzakir menambahkan, bahwa saat ini banyak orang yang menyepelekan tentang hari akhir atau kehidupan abadi. Sehingga banyak yang mengabaikan hal ini dan melanggar perintah Allah SWT. "Kita sudah dibawa oleh zaman, sehingga sepele akan perintah Allah SWT. Padahal hidup abadi kita adalah setelah kematian. Bayangkan 1 hari di akhirat itu, 1.000 tahun di dunia. Jadi jangan bangga dengan kondisi kita sekarang. Kita hidup hanya seperti orang yang sedang berkedip," tambahnya. Baca: Orang Bertakwa Itu Tidak Berlebihan, Ustaz Jangan Saling Mencibir Dia menekankan, perlunya manusia untuk selalu beribadah dan menjalankan ketentuan dari Allah SWT selama masih hidup di dunia, agar bisa menjadi bekal saat menghadapi kematian dan hari akhir nanti.

Ikuti Terus Redaksiriau.co Di Media Sosial

Tulis Komentar


Loading...